Selasa, 03 Juli 2012

FLUKTUASI DALAM KEHIDUPAN

FLUKTUASI DALAM KEHIDUPAN


Dalam hidup tentunya kita tidak selalu merasakan hal-hal yang menyenangkan saja. Namun ada kalanya kita juga harus merasakan hal-hal yang tidak menyenangkan. Ini yang saya namakan fluktuasi dalam kehidupan. Ada juga yang bilang kalau dunia itu berputar. Gak selamanya kita akan berada diposisi atas atau diposisi nyaman. Namun kita juga suatu saat akan ada diposisi ketidaknyamanan kita atau berada diposisi bawah. Dan mau tidak mau kita harus siap untuk berada diposisi tersebut.

Terkadang orang yang sudah berada diposisi atas atau orang dengan jabatan yang tinggi atau status sosial yang tinggi, mereka merasa tinggi hati, sombong. Mereka hanya melihat keatas atau hanya membanggakan kekayaan atau jabatan mereka tanpa melihat orang-orang yang berada dibawahnya atau yang dengan keadaan sosial yang tidak seberuntung mereka. Hal tersebut tentunya merupakan sikap yang harus kita hindari. Kita harusnya menyadari bahwa apa yang kita miliki selama ini adalah sesuatu ynga sifatnya sementara. Bisa saja kita yang tadinya kaya raya berubah menjadi jatuh miskin. Dan mereka yang dulunya miskin karena mereka bekerja keras kemudian mereka bisa menjadi kaya raya.

Hal tersebut tentunya tergantung kepada apa yang kita usahakan. Berjuang dan bekerja keras tentunya dapat mengubah diri kita dan menaikan status ekonomi kita. Tapi kembali lagi, janganlah sampai kita dibutakan oleh kekayaan. Diperalat oleh uang. Karena jika itu semua terjadi maka dalam sekejap saja semua kekayaan yang kita punya bisa hilang ataupun jika bertambah maka jadinya tidak menjadi berkah. Kaya tapi tidak bahagia, pasti tidak ada yang menginginkan hal seperti itu. Kaya dan bahagia itulah yang kita inginkan dan kita impikan selama ini.

            Tentunya setelah kita mempunyai banyak kekayaan, hal tersebut pasti kita persembahkan untuk orang-orang yang kita sayangi. Orang tua dan keluarga itu pastinya. Dengan apa yang kita miliki, kita bisa membuat mereka bahagia. Bisa memberangkatkan haji kedua orang tua, bisa berliburan ke luar negeri berasama keluarga, itu pasti sesuatu hal yang mereka inginkan. Namun tidak semua kebahagiaan bisa dibeli dengan uang. Jadikanlah harta yang kita miliki menjadi manfaan untuk banyak orang, sehingga kita pun dapat memberi kebahagiaan untuk banyak orang.

Fluktuasi dalam kehidupan juga mungkin pernah dialami oleh kita. Contohnya dalam hal pendidikan. Mungkin di sekolah atau di kampus, kita menjadi salah satu murid atau mahasiswa yang berprestasi. Selalu mendapatkan nilai yang memuaskan dibandingkan dengan teman-teman yang lainnya. Namun adakalanya kita tak selalu mendapatkan nilai yang terbaik. Ada kalanya kita juga bisa berada diposisi yang mungkin kita tidak pernah alami. Mendapat nilai yang tidak memuaskan. Kitapun harus siap ketika kita berada diposisi seperti itu. Mungkin rasa down itu pasti ada, namun cepatlah bangkit dan berjuang kembali.

Itu juga kadang merupakan teguran untuk kita. Mungkin selama ini kita merasa kalau  kita itu hebat daripada yang lain, sehingga kita cenderung merasa tinggi hati. Kita perlu berintrospeksi. Kita perbaiki lagi apa yang menjadi kelemahan kita. Kalau memang kita merasa tidak seperti itu, hendaknya sikap tersebut harus kita hindari. Terkadang memang Tuhan menguji kita. Menguji mental kita , apakah kita sanggup berada diposisi ketidaknyamanan kita ? Apa yang akan kita lakukan ketika kita berada diposisi tersebut ? Sedih dan kecewa mungkin itu yang kita rasakan. Hal tersebut manusiawi. Namun janganlah berlama-lama larut dalam kesedihan. Bangkitlah!!! Move on!! Berjuang lagi, berusaha lagi. Jangan patah semangat. Karena hidup kita dapat berubah sesuai denan usaha kita dan kehendakNya. Namun tetaplah rendah hati, jangan sombong dan merasa diri kita adalah yang terhebat. Perbaiki diri dan pantaskan diri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar